Semester I, Sumber Tani Agung (STAA) Catat Laba Bersih Rp 632 Miliar
JAKARTA, investor.id - PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA) mencatat laba bersih sebesar Rp 632 miliar pada semester I-2022, atau meningkat signifikan sebesar 76,5% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 358 miliar.
DeputyChief Financial Officer STAA Edward Wijaya mengatakan, pada semester I-2022 perseroan mampu mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 2,98 triliun, atau meningkat 17,8% dari pencapaian pada periode sama 2021 sebesar Rp 2,53 triliun.
Perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan industri olah kelapa sawit ini juga mampu meningkatkan pencapaian laba kotor perseroan menjadi Rp 1,1 triliun, atau meningkat 10,7% dari laba kotor semester I-2021 sebesar Rp 994 miliar.
STAA juga mampu meningkatan profitabilitasnya pada semester I-2022 dengan mencetak laba usaha sebesar Rp 971 miliar, atau meningkat 52,1% secara year-on-year (yoy) dari sebelumnya sebesar Rp 638 miliar.
Menurutnya, kinerja cemerlang selama 2022 ini didukung oleh peningkatan porsi TBS internal yang diproses perseroan dibanding dengan tahun lalu. TBS internal memberikan margin yang jauh lebih tinggi sehingga perusahaan sangat fokus terhadap pertumbuhan TBS internal melalui praktik manajemen kebun yang baik. Perseroan akan senantiasa mempertahankan konsistensi marjin baik dari TBS internal maupun eksternal sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan profitabilitas.
“Kami mempunyai strategi yang fokus dalam memaksimalkan cost-efficiency perseroan. STAA juga mampu mengelola operasionalnya dan menjaga tingkat leverage perseroan sehingga dapat menghasilkan marjin yang lebih cemerlang dari tahun sebelumnya,” jelas Edward.
Edward juga menjelaskan, total aset STAA per 30 Juni 2022 berhasil meningkat menjadi Rp 6,92 triliun dibandingkan dengan posisi akhir 2021 sebesar Rp 5,85 triliun. Total ekuitas STAA juga meningkat dari Rp 3,09 triliun menjadi Rp 4,21 triliun per 30 Juni 2022.
Di sisi lain, total liabilitas STAA berhasil turun menjadi Rp 2,7 triliun pada semester I-2022 dibandingkan dengan posisi akhir 2021 sebesar Rp 2,7 triliun yang disebabkan oleh penurunan utang bank jangka panjang perseroan sebesar Rp 186 miliar dari Rp 1,78 triliun menjadi Rp 1,6 triliun.
Direktur Utama PT Sumber Tani Agung Resources Tbk Mosfly Ang mengatakan, ada banyak faktor yang mempengaruhi kenaikan pendapatan perseroan di semester I-2022, diantaranya produksi yang memuaskan didukung oleh tren harga CPO yang cukup tinggi.
“Kuartal II ahun ini sangat menantang bagi industri agribisnis terutama seiring dengan pemberlakuan DMO dan DPO serta kebijakan ekspor lainnya. Namun, perseroan tetap fokus untuk memperkuat posisi keuangan serta struktur permodalan, mengendalikan biaya, dan menggenjot produktivitas kebun sehingga diharapkan mampu menghasilkan prestasi pada semester II-2022 yang akan lebih baik lagi”, kata dia. (C01)
Editor : KunradusAliandu (kunradu@investor.co.id)
Sumberberita :Semester I, Sumber Tani Agung (STAA) Catat Laba Bersih Rp 632 Miliar (investor.id)